Selasa, 30 Desember 2014

Khasiat Buah Melon

Sahabat Cookies

Melon merupakan buah yang sangat mudah ditemukan di pasar tradisional maupun supermarket. Rasanya segar dan tidak terlalu manis, warnanya kuning dan kebanyakan putih, harganya pun murah meriah. Tapi yang lebih penting, selain nikmat disantap, buah yang banyak mengandung air ini (sekitar 95% dari daging buah) juga kaya akan vitamin dan mineral, sehingga manfaatnya bagi tubuh berlimpah. Dari sisi kandungan airnya pun buah melon mampu memberikan rasa dingin dan efek yang menyejukkan, sehingga dapat meredakan rasa panas dalam perut dan membersihkan ginjal dari sisa-sisa metabolisme.
Beberapa vitamin dan mineral yang dikandung melon di antaranya protein, kalsium, fosfor, vitamin A, vitamin B, dan vitamin C. Kandungan mineral ini mampu menghilangkan keasaman tubuh yang perlu dihilangkan karena dapat mengganggu pencernaan, khususnya pada organ lambung. Ia juga mampu menyembuhkan sembelit. Selain itu, kandungan antikoagulan yang disebut adenosine mampu menghentikan penggumpalan sel darah yang dapat memicu timbulnya penyakit stroke atau jantung. Sedang kandungan karotenoid yang tinggi  pada buah ini dapat mencegah kanker dan juga menurunkan resiko serangan kanker paru-paru.
Terakhir, buah melon memiliki daya diuretik yang sangat baik sehingga bisa menyembuhkan penyakit ginjal dan penyakit eksim yang parah dan akut. Jika dikombinasikan dengan buah lemon, maka melon dapat menumpas asam urat.
Referensi : khasiatbuah.com
Baca juga artikel lainya.. Sahabat Cookies

Perhatikan dalam pemberian MPASI !

Sahabat Cookies



Tepat di tahun baru ini si Kecil menginjak usia 6 bulan, itu artinya ia sudah boleh diberikan makanan pendamping Air Susu Ibu (MPASI). Namun sebagai ibu baru, Bunda masih bingung bahan makanan apa yaa yang cocok untuk pemberian MPASI pertama si kecil? Teksturnya bagaimana? Atau bolehkah menggunakan perabotan plastik untuk makanan bayi? dll.
Untuk menjawab kebingungan-kebingungan Bunda mengenai MPASI, berikut kami paparkan beberapa hal yang perlu menjadi perhatian saat bayi pertama kali dikenalkan dengan MPASI, happy reading.
  1. Pemberian MPASI bertahap, sedikit-demi sedikit, contoh 2-3 sendok saat pertama. Jumlahnya boleh ditambah seiring perkembangan bayi, tujuannya agar bayi terbiasa dengan teksturnya.
  2. Frekuensi pemberiannya pun bertahap. Misalnya untuk awal 1 kali dalam sehari, kemudian meningkat menjadi 3 kali dalam sehari.
  3. Tahapan tekstur dalam pemberian MPASI adalah: semi cair, semi padat, nasi lembek, dan makanan ber-granule (seperti makanan orang dewasa). 
  4. Jenis makanan yang paling baik untuk diberikan kepada bayi yang pertama kali diberi MPASI adalah serealia seperti tepung beras merah, tepung beras coklat, tepung kedelai, tepung jagung, tepung kacang hijau, dan havermuth. Karena makanan-makanan tersebut sangat kecil kemungkinannya mennyebabkan alergi pada bayi. tepung beras yang baik adalah yang berasal dari beras pecah kulit yang lebih banyak kandungan gizi nya.
  5. Si kecil sebaiknya dikenalkan dengan sayur dulu baru buah. Alasannya, karena rasa buah yang manis akan lebih disukai bayi daripada rasa sayur yang hambar sehingga dikhawatirkan Si Kecil akan menolak makan sayur karena rasanya yang hambar. Rekomendasi sayuran yang baik untuk bayi: ubi jalar, baby buncis, butternut squash atau zukini.
  6. Berilah MPASI dengan rasa asli makanan tanpa penambahan garam atau gula karena bayi yang berusia 6-7 bulan, fungsi ginjalnya belum sempurna. Untuk selanjutnya, gula dan garam boleh saja ditambahkan tetapi jumlahnya hanya sedikit. Sedangkan untuk merica boleh ditambahkan jika Si Kecil sudah berusia 2 tahun.
  7. Untuk menambah cita rasa pada MPASI Bunda boleh menambahkan kaldu ayam, kaldu sapi atau ikan yang dibuat sendiri di rumah, bukan kaldu pabrikan yang sudah dikemas. Bumbu alami lain seperti daun salam, daun bawang, atau seledri juga boleh ditambahkan.
  8. Hindari mencampur terlalu banyak jenis makanan pada satu menu MPASI, berikan satu per satu saja, tujuannya untuk mengetahui jika Si kecil memiliki alergi terhadap makanan tertentu.
  9. Beri perhatian lebih pada makanan yang sering menjadi pemicu alergi seperti telurr, kacang, ikan, susu, dan gandum.  
  10. Sebenarnya telur boleh diberikan pada si kecil sejak ia berumur 6 bulan, tetapi hanya bagian kuning telurnya saja, karena bagian putihnya dapat memicu alergi. 
  11. Madu merupakan makanan yang mengandung nutrisi baik tapi bukan berarti ia dapat diberikan pada bayi yang pertama diberikan MPASI. Pemberian madu hanya boleh pada saat ia berumur lebih dari 1 tahun. Alasannya karena madu sering kali mengandung bakteri yang bisa menghasilkan racun pada saluran cerna bayi yang dikenal sebagai toksin botulinnum (infant botulism)
  12. Proses pengolahan/pembuatan MPASI haruslah higienis, baik dari bahan makanan ataupun dari alat yang digunakan.
  13. Sebisa mungkin hindari penggunaan perabotan plastik/melamin saat memproses MPASI, juga saat menyajikannya pada Si Kecil.

Referensi: www.tipsbayi.com 

Senin, 29 Desember 2014

Khasiat Cabai rawit

Sahabat Cookies



Ciri utama dari cabe rawit adalah buahnya yang kecil tapi rasanya pedas sekali. Buahnya yang berwarna hijau pada saat muda dan berubah menjadi merah pada saat tua itu berdiri tegak pada ketiak daun dan berukuran pendek. Tanaman ini tumbuh menahun dan bercabang lebar dengan tinggi mencapai 1 – 2.5m. Akarnya berupa akar tunggang dengan banyak akar samping yang dangkal, sedang daunnya tersebar. Seperti cabai merah, bunga cabai rawit berbentuk terompet kecil dan umumnya berwarna putih. Tanaman ini dapat berbuah lebat dan mampu berbuah sepanjang tahun.

Ada tiga jenis cabai rawit, yaitu: (1) cengek leutik, dengan buah yang kecil, berwarna hijau, dan berdiri tegak pada tangkainya; (2) cengek domba (cengek bodas), dengan buah yang relatif lebih besar dibanding cengek leutik, berwarna putih pada waktu muda dan berubah menjadi jingga pada saat tua; dan (3) ceplik, dengan buah besar berwarna hijau pada waktu muda dan merah pada waktu tua.

Cabai Rawit diketahui banyak mengandung kapsaisin, kapsantin, karotenoid, alkaloid, resin, minyak asiri, serta vitamin A dan C. Dengan kandungannya tersebut, Cabai Rawit berkhasiat untuk membantu menambah nafsu makan, menormalkan kembali kaki dan tangan yang lemas, meredakan batuk berdahak, melegakan hidung tersumbat pada sinusitus, serta migrain.

Referensi : khasiatbuah.com

Baca juga artikel lainya.. Sahabat Cookies

Cara agar Aman Berlibur dengan Si Kecil
Apa manfaat buah kurma bagi kesehatan ?
Mengatasi Anak yang Rewel di Keramaian

Cara agar Aman Berlibur dengan Si Kecil

Sahabat Cookies



Awal tahun Bunda dikaruniai Si kecil, sungguh kado yang tak ternilai harganya dari Yang Kuasa. Menuju ulangtahunnya yang pertama di bulan depan sekalian liburan akhir tahun, Bunda ingin mengajaknya berlibur ke suatu tempat. 
Namun, mengingat usia si kecil yang masih terhitung rentan tentunya Bunda harus benar-benar mempersiapkan segala sesuatu demi kenyamanannya.  Nah apa saja yaa yang harus dipersiapkan agar liburan tetap aman dan menyenangkan? Berikut beberapa tips yang bisa Bunda terapkan:
  1. Kesehatan Si Kecil tentunya prioritas bagi  Bunda, tetaplah berikan ASI (Air Susu Ibu)dan jaga kebersihan makanan dan alat-alat makannya. Mengingat banyaknya orang di tempat liburan, adakalanya tidak memungkinkan untuk Bunda memberikan ASI secara langsung dan memerlukan botol, jangan lupa untuk membawa serta Sterilizer ke tempat Bunda berlibur.
  2. Beri ruang yang cukup untuk Si kecil, agar ia dapat beristirahat. Jangan lupa hal-hal kecil seperti ventilasi udara dan kebersihan udara di tempat Bunda menginap.
  3. Mengingat kulitnya yang masih sensitif, maka hindarkan bayi dari sinar matahari langsung dan hujan.
  4. Hindari berdekatan dengan orang yang sedang sakit untuk meminimalisir resiko Si Kecil tertular.
  5. Hindari memberikan menu makanan yang belum pernah dimakan bayi sebelumnya. Hal ini sangat penting untuk mencegah shock pada perut bayi.
  6. Hindari perubahan suhu dan cuaca ekstrim di tempat liburan. Hal ini sangat penting untuk menjaga kesehatan si kecil.
  7. Ketika bepergian ke luar gunakan topi dan anti nyamuk yang terbuat dari bahan alami dan aman untuk Si kecil
  8. Untuk mengetahui kondisi kesehatan si kecil konsultasikan rencana liburan Bunda ke dokter. Bila diperlukan mintalah obat dan nomor kontaknya agar Bunda bisa meminta nasihatnya manakala terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama di tempat liburan.
  9. Sebisa mungkin hindari mengunjungi lokasi endemi penyakit. Namun jika tidak memungkinkan (misal sudah booking tiket dari beberapa bulan sebelumnya) maka lindungi Bunda dan Si Kecil dengan vaksinasi.
Referensi: Kompas.com

Minggu, 28 Desember 2014

Apa manfaat buah kurma bagi kesehatan ?

Sahabat Cookies



Bagi sebagian besar masyarakat muslim, kurma merupakan salah satu buah yang penting untuk dikonsumsi saat berbuka puasa. Selain rasanya manis alami, buah ini juga memiliki kandungan protein serta serat tinggi yang berfungsi untuk melunakkan usus. Lebih istimewanya lagi, buah kurma juga dapat menurunkan resiko terkena stroke berkat kandungan kalium yang ada di dalamnya.

Menurut pakar penyakit darah tinggi dari Minnesota University, Dr. Louis Tobian Jr., kurma dapat menurunkan tekanan darah serta bisa memberi kekuatan tambahan untuk mencegah stroke secara langsung, bagaimanapun kondisi tekanan darah seseorang. Keunggulan lainnya, kurma mengandung berbagai vitamin penting, seperti vitamin A dan riboflavin dalam jumlah yang cukup, serta niasin dan kalium dalam jumlah yang banyak. Selain itu, buah ini juga memuat zat besi, vitamin B1, serta asam nikotinat yang berfungsi membantu melepaskan energi dan menjaga kulit serta syaraf agar tetap sehat.

Beberapa khasiat kurma lainnya adalah: menjaga kesehatan jantung dan menyembuhkan batuk apabila dikonsumsi dalam bentuk jus karena zat gula yang terkandung di dalamnya mampu menghilangkan gatal-gatal di tenggorokan sekaligus menghentikan batuk.

Referensi : khasiatbuah.com

Baca juga artikel lainya.. Sahabat Cookies

Mengatasi Anak yang Rewel di Keramaian
Khasiat Kacang Panjang

Mengatasi Anak yang Rewel di Keramaian

Sahabat Cookies


Pergantian tahun sebentar lagi tiba. Hari yang tentunya dinantikan oleh seluruh anggota keluarga, karena di hari itu semua keluarga bisa berkumpul , temu kangen, atau sekedar  ngobrol ringan. Namun kadang ketika para ibu atau bahkan bapa sedang menikmati sebuah obrolan seru, terpaksa terhenti karena rengekan atau  tangisan anak yang rewel. 

Beberapa anak kadang merasa tidak nyaman di keramaian, seperti di mall atau di acara-acara keluarga , peyebabnya bisa macam-macam, mungkin karena ia sedang merasa tidak nyaman dengan kondisi fisiknya,  bisa juga karena kaget dengan terlalu banyak nya orang di sekitar. Dengan penyebab yang berbeda itu, tentu solusinya juga berbeda. Berikut beberapa solusi yang dipaparkan oleh psikolog Febria Indra Hastati, Mpsi, CH, Cht dari Brawijaya klinik tentang cara mengatasi anak yang rewel di keramaian:

  • Pertama, sebelum memutuskan untuk menghadiri sebuah acara/pergi ke suatu tempat orangtua perlu memastikan bahwa kondisi fisik anak dalam keadaan baik, artinya dia tidak sedang sakit atau pastikan bahwa pakaian yang dikenakannya nyaman, atau anak tidak sedang kebelet buang air. Dengan mengutamakan kenyamanan kondisi fisiknya, si anak akan menjadi lebih tenang.
  • Kedua, berikan penjelasan di awal tentang apa yang akan mereka jalani, atau siapkan mentalnya. Misal, Bunda sekeluarga akan menghadiri sebuah perayaan Natal bersama keluarga besar di rumah salah satu kerabat. Maka beri gambaran yang jelas bahwa di sana anak akan bertemu dengan banyak sodara, bahkan mungkin beberapa belum pernah ditemuinya, katakan padanya bahwa akan sangat menyenangkan bertemu teman-teman baru yang dapat diajak main bersama dan bertukar kado. 

Jika memang akan ada acara tukar kado, pastikan Bunda sudah menyiapkan kado minimal 1 hari sebelum acara, agar anak juga dapat ikut memilihkan kado apa yang akan diberikan. Hal ini penting untuk memberikan rasa percaya diri pada anak karena ia merasa dilibatkan dalam pengambilan keputusan.

  • Ketiga, berilah hadiah atau reward untuk keberhasilan mereka bersikap tenang selama acara. Pemberian hadiah ini merupakan hak anak yang secara tidak langsung membuat mereka tahu bahwa bersikap tenang, sopan, dan santun di hadapan banyak orang itu menyenangkan.  

Referensi: Kompas.com

Senin, 22 Desember 2014

Khasiat Kacang Panjang

Sahabat Cookies



Sayur yang satu ini mudah ditemukan di pasar tradisional. Pemanfaatan sayur berbentuk bulat panjang ini bisa dipadukan dalam berbagai masakan. Mulai dari ditumis, digoreng pakai cabai, digulai, disayur bening, untuk gado-gado, atau pecel. Rasanya enak dan hebatnya lagi, punya banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Itulah kacang panjang.

Tanaman kacang panjang mudah ditemukan di ladang, kebun, pekarangan, rumah, sawah, atau sebagai selingan tanaman palawija lainnya. Perawatannya yang gampang menjadikan tumbuhan yang satu ini mudah ditanam sehingga akhirnya menjadi dikenal luas di seluruh masyarakat Indonesia. Ia bisa tumbuh dengan baik di tanah gembur dan mengandung humus, dapat menahan air. Tanaman asal Afrika ini tumbuh pada ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Bunga kacang panjang terdapat pada ujung tangkai yang panjang, berwarna putih, kuning, atau biru, dan mekar di pagi hari. Buahnya berbentuk polong dan panjangnya bisa mencapai 75 cm. Bijinya bulat panjang dengan lekukan di tengah, berwarna merah tua, putih, hitam, dan belang-belang.

Kacang panjang mengandung betakaroten, klorofil, vitamin B1 dan B2, protein, tiamin, riboflavin, fosfor, zat besi, serat, dan pektin. Sayuran ini berguna untuk mengendalikan kadar gula darah, mengatasi hipertensi, memperkecil resiko stroke, serangan jantung, mengatasi sembelit, dan meningkatkan fungsi organ pencernaan. Selain itu, ia juga memiliki sifat diuretic (peluruh kencing) tingkat sedang. Dengan mengkonsumsinya secara rutin diyakinin dapat membantu melancarkan buang air kecil.

Di beberapa negara, kacang panjang digunakan untuk mengobati rematik, arthritis, dan gangguan saluran kemih. Juga untuk menjaga kulit dari gangguan jerawat, membantu pemulihan lukar bakar, mengatasi diare, eksim, gangguan ginjal, dan gatal-gatal. Bagi yang berresiko terkena kanker payudara dan leukimia dapat memanfaatkan sayuran ini karena ia mengandung zat antikanker. Selain itu terdapat pula kandungan zat antioksidan, antivirus, dan antibakteri. Ia juga dapat meningkatkan fungsi sel darah merah, menyembuhkan beri-beri, mengatasi sakit pinggang, dan kurang darah.

Nah, lalu bagaimana cara memanfaatkan sayuran ini?

Untuk meluruhkan air seni, ambil 50 gram daun segar kacang panjang. Cuci bersih lalu rebus dengan dua gelas air sekitar 30 menit. Setelah dingin, saring airnya, lalu minum dua kali sehari pada pagi dan sore hari.

Untuk penderita sakit pinggang, siapkan 200 gram biji kacang panjang, 200 gram jahe, dan 25 gram kencur. Semua bahan kemudian direbus dengan 500 cc air hingga tersisa sekitar 200 cc. Setelah itu, saring airnya kemudian minum.

Untuk meningkatkan stamina dan mengatasi lelah, ambil 100 gram kacang panjang, ditambah dengan lima buah angco (buang bijinya) serta 25 gram kencur. Rebus semua bahan dengan 600 air hingga tersisa 200 gram. Saring airnya, tambahkan madu secukupnya, lalu minum.

Untuk penderita anemia atau kurang darah, ambil 200 gram kacang panjang, 100 gram anggur, dan hati ayam secukupnya. Masak semua bahan tersebut sesuai selera lalu disantap secara teratur.

Terakhir, untuk mendapatkan kulit payudara yang halus dan kencang, ambil biji kacang panjang, tumbuk halus dan ambil sarinya. Lalu balurkan pada payudara selama dua kali seminggu secara rutin.

Sumber : khasiatbuah.com

Baca juga artikel lainya.. Sahabat Cookies

Minggu, 21 Desember 2014

Tips memilih mainan untuk bayi

Sahabat Cookies



Memilihkan mainan yang tepat sesuai dengan kebutuhan perkembangan bayi memang sangat penting. Namun lain dari itu, ada beberapa hal juga yang harus sahabat cookies perhatikan sebelum memutuskan untuk membeli sebuah mainan. Berikut Cookies paparkan 7 tips untuk memilih mainan bayi yang aman dan tepat guna.

  1. Mainan yang bisa mengeluarkan bunyi. Bayi sangat menggemari mainan yang dapat menghasilkan bunyi, ia senang sensasi bunyi yang keluar dari mainan itu, ia akan terkagum-kagum mengetahui si mainan bisa menghasilkan bunyi, dan ia akan anteng mengeksplorasi mainan itu.
  2. Pastikan mainan yang anda beli memiliki warna yang tidak luntur dan dicat dengan bahan yang aman atau anti-toxic untuk menghindari keracunan bayi. Ini sangat penting  karena bayi akan sering mengigit mainan itu. 
  3. Memiliki kualitas yang baik dan terjamin. Jika mainan terbuat dari kain, pastikan seluruh bagian dijahit dengan aman dan sempurna menggunakan benang yang tebal dan kuat tidak mudah rapuh.
  4. Dibuat dengan bahan-bahan yang kuat dan tidak tajam. Jika terdapat bagian-bagian kecil dalam mainan, misal mata boneka, hidung, kumis, telinga melekat kuat dan tidak mudah copot demi menjaga kemungkinan akan termakan oleh bayi.
  5. Memiliki warna yang mencolok. Bayi akan senang dengan mainan-mainan yang memiliki warna terang dan cenderung mencolok, ini akan membuatnya lebih mudah belajar membeda-bedakan warna.
  6. Jika mainan terbuat dari kain, pastikan mainan bisa dicuci dengan mesin cuci demi kebersihan  mainan tersebut.
  7. Tidak terdapat kancing kait, kawat, atau komponen logam lain yang kecil, tajam, dan mudah terlepas.

Kamis, 18 Desember 2014

Khasiat Bawang Bombay

Sahabat Cookies


Istilah bawang bombay berasal ketika komoditas ini pertama kali dibawa oleh pedagang-pedagang dari kota Bombay (sekarang disebut Mumbay), India, ke Indonesia. Bawang bombay (allium ceva) termasuk herba biennial (tanaman dua musim) yang dibudidayakan sebagai tanaman annual (semusim), kecuali untuk produksi benih.
Bawang bombay atau bawang timur berada dalam satu garis keturunan dengan bawang merah (allium cepa L). Perbedaannya tidak terlalu menyolok, kecuali bentuk dan bau atau aromanya. Ia memiliki umbi yang berlapis, yang terbentuk dari pangkal daun / lapisan-lapisan yang membesar dan bersatu dan selanjutnya membentuk batang yang berubah bentuk dan fungsi, membesar, dan menjadi umbi berlapis. Tanamannya sendiri memiliki akar serabut dengan daun berbentuk silinder berrongga.
Di dalam Bawang Bombay terdapat kandungan allicin, asam amino, kalsium, mangan, sodium, sulfur, vitamin C, vitamin E, minyak asiri, quercitin, dan curcumin Berdasarkan penelitian, bahan-bahan yang dikandung oleh Bawang Bombay memiliki manfaat untuk menekan kadar kolesterol dalam darah, meningkatkan jumlah HDL (kolesterol baik) hingga 30%, memperbaiki penyempitan pembuluh darah dan hipertensi, meredakan pilek, meredakan sakit perut, menurunkan kadar gula dalam darah, mencegah kanker, mencegah pemecahan insulin di hati, merangsang produksi insulin oleh pankreas, dan menekan serangan osteoporosis.
Sumber : khasiatbuah.com
Baca juga artikel lainya.. Sahabat Cookies

Sekolah di Usia Dini, Perlukah?

Sahabat Cookies



Perdebatan mengenai perlu atau tidaknya anak disekolahkan di usia dini (2-4 tahun) bukanlah hal baru, namun nyata nya fenomena ini masih menjadi pertanyaan banyak ibu, terutama ibu baru yang memiliki satu anak . Dilematis memang, di satu sisi banyak ahli menyarankan agar anak segera masuk sekolah demi mengejar target perkembangan anak, hal ini memang sangat membantu untuk para ibu yang juga bekerja di luar rumah dan tak punya cukup waktu untuk  memberi dampingan di rumah. Namun di sisi lain, menyekolahkan anak di tahun-tahun awal kehidupannya dianggap terlalu membebani anak dengan tuntutan kurikulum.

Idealnya, ibu dan ayah adalah guru pertama anak, artinya semua tugas perkmbangan anak diawasi dan dibimbing secara komprehensif oleh keduanya. Namun seiring berubahnya tren hidup zaman sekarang dimana para ibu juga ikut bekerja di luar rumah, maka tugas mendampingi atau mengawasi perkembangan anak menjadi sebuah masalah yang sangat urgent pemecahannya di usia anak yg menginjak 3tahun.

Prof. Lydia Freyani Hawadi, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal (PAUDNI) mengatakan, sebaiknya anak-anak usia 2-6 tahun diikutkan PAUD karena di tempat ini anak-anak mendapat pengalaman, sosialisasi, serta pengajaran pada masa terpenting dalam pertumbuhan dan perkembangan mereka.

“Esensi dari PAUD adalah pemberian stimulasi atau rangsangan pendidikan yang sesuai dengan tahap tumbuh-kembang anak dan dilaksanakan melalui pendekatan bermain sambil belajar,” tambah Reni, panggilannya.

Jika pemberian stimulasi dapat dilakukan oleh kedua orang tua (atau minimal ibu) di rumah, maka anak sesungguhnya tidak perlu diikutkan sekolah usia dini, namun jika orangtua tidak memiliki cukup waktu untuk memberikan stimulasi yang dibutuhkan anak, maka PAUD adalah solusi yang tepat.

Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memilih PAUD adalah sebagai berikut:

  1. Lokasi. Pastikan PAUD yang Sahabat Cookies pilih adalah PAUD yang jaraknya dekat dari rumah, untuk menghindari keletihan atau kejenuhan anak di perjalanan. Karena jika anak sudah keburu jenuh tentu ia tidak akan merasa nyaman dan senang di sekolah.
  2. Tenaga pengajar yang kompeten. Salah satu aspek penting yang juga tidak boleh diabaikan adalah guru/tenaga pengajar. Guru PAUD haruslah orang yang memang memahami dan mencintai anak, serta faham tekhnik pengajaran anak usia dini.
  3. Kurikulum yang jelas dan sesuai dengan kebutuhan anak berdasar pada tahapan usianya, serta memasukkan nilai-nilai positif seperti budi pekerti dan etika.
Sumber : Kompas.com

Rabu, 17 Desember 2014

Babywalker, perlukah?

Sahabat Cookies

Ada banyak alasan kenapa para ibu pada akhirnya memutuskan untuk membeli baby walker. Beberapa diantaranya karena ikut-ikutan tetangga atau saran dari orangtua, paling umum adalah karena anggapan bahwa dengan baby walker anak bisa cepat pandai berjalan. Namun benarkah dengan bantuan baby walker anak bisa cepat pandai berjalan? Atau malah sebaliknya?

Perkembangan informasi yang cepat membuat para orangtua merasa bingung. Dulu lazim sekali melihat anak dengan baby walker bergerak ke sana ke mari, kini banyak orangtua meninggalkan kelaziman itu. Beberapa informasi di dunia maya menyebutkan sebaiknya baby walker tak digunakan lagi. Karena dapat membahayakan si kecil misal terjatuh atau terguling.   

Beberapa penelitian mengungkap bahwa penggunaan babywalker tidak membantu bayi belajar berjalan, bahkan sebaliknya menghambat perkembangan motoriknya. American Academy of Pediatrics (AAP) mengeluarkan larangan mengggunakan babywalker karena pemakaian babywalker justru bisa menimbulkan kecelakaan, meski hanya kecelakaan ringan. Kecepatan babywalker yang dapat melebihi 1 cm perdetik membuat bayi mudah terlepas dari pengawasan orangtua. 

Sebagian kasus terjadi bahkan ketika bayi dalam pengawasan orangtua di ruangan yang sama. Pada kondisi yang lebih fatal, kecelakaan terjadi sebab bayi terjatuh dari tangga yang dapat menyebabkan retak tulang kepala, pendarahan di dalam kepala, anggota tubuh dapat terjepit, misalnya jari.

Bagi orang tua penggunaan babywalker memang bisa sangat membantu. Orangtua dapat melakukan pekerjaan rumah bersamaan dengan menjaga anak hanya dengan mendudukannya di babywalker, sehingga dapat menghemat waktu. Namun mengingat bahaya yang mengintai dibalik penggunaan babywalker seperti dipaparkan di atas, para orangtua mungkin perlu mempertimbangkan solusi lain. 
Selain bahaya yang mengintai, anggapan bahwa babywalker membantu bayi lebih cepat pandai berjalan juga tidak sepenuhnya benar, bahkan mungkin salah sama sekali. Dr. Karel Staa, MD, spesialis anak dari RS Pondok Indah Jakarta mengatakan penggunaan baby walker justru berpotensi mengganggu perkembangan motorik anak. Alasannya, untuk bergerak anak hanya perlu menggunakan sebagian serabut motorik otot kaki. 

Misal dengan menggerakkan ujung jari dan mengandalkan otot-otot betis, dalam posisi duduk sekalipun, anak sudah bisa berpindah tempat.
Padahal, untuk bisa berjalan dengan benar dan lancar, anak butuh melatih otot paha dan pinggul. Jika anak dibiasakan berlama-lama didudukan di babywalker, kebutuhan ini tidak akan terpenuhi. 

Akibatnya otot tungkai tidak terlatih untuk menyangga tubuh anak saat berjalan. Sehingga anak jadi sering terjatuh. Hal ini bisa menimbulkan trauma yang membuat anak takut melangkah, yang pada akhirnya membuat ia lambat pandai berjalan. Lain dari itu, efek psikologis dari anak yang akrab dengan baby walker, membuatnya jadi malas berjalan mandiri karena babywalker membuatnya terbiasa bergerak kesana kemari tanpa susah payah menjejakan kaki di lantai.

Senin, 15 Desember 2014

Mengapa Anak-anak tidak dianjurkan menyanyikan lagu-lagu orang dewasa ?

Sahabat Cookies



Musik merupakan media hiburan yang universal, artinya ia bisa dinikmati oleh semua kalangan dari mulai bayi, anak-anak, remaja, orang dewasa, sampai lansia. Bahkan banyak penelitian yang menunjukkan bahwa musik memberikan dampak yang positif bagi perkembangan komunikasi, bahasa, emosi, dan sosial anak. 

Namun sudahkah musik indonesia memberikan dampak positif itu? Atau bahkan sebaliknya malah memberikan efek negatif? Kenyataannya sekarang adalah anak-anak indonesia lebih hafal lagu-lagu orang dewasa yang tentu saja liriknya sangat tidak sesuai dengan perkembangan psikologis mereka. Nah, ini yang bisa jadi memberikan efek negatif.  

Lirik-lirik lagu orang dewasa yang bertemakan hal-hal abstrak seperti percintaan atau perselingkuhan tidak cocok dengan perkembangan psikologis mereka yang masih seputar hal-hal yang bentuknya kongkrit seperti, orangtua, mainan, binatang peliharaan, dll. Akibatnya mereka akan bertanya-tanya mengenai apa sebenarnya yang mereka nyanyikan itu? 

Bahaya jika mereka mendapat pemahaman yang salah, tentu akan sangat tidak baik untuk perkembangan mereka selanjutnya. Dengan terus-menerus dijejali lirik-lirik orang dewasa, secara tidak sadar di masa depan nanti mereka akan merasa biasa dan bahkan menganggap wajar hal-hal seperti perselingkuhan, kecemburuan, atau intrik-intrik percintaan a la orang dewasa lainnya.

Dengan begitu dikhawatirkan anak akan terdoktrin dengan lirik-lirik tersebut, karena pada masa anak-anak terutama usia dini 3-6 adalah masa-masa emas dimana mereka dengan mudahnya menyerap semua informasi yang didapat tanpa filter, layaknya spons yang menyerap air, atau dalam istilah Maria Montessori disebut sebagai Absorbent  Mind.
Maka dari itu peran orangtua sangatlah penting. Orangtua hendaknya memberi dampingan yang komprehensif atas apa-apa yang menjadi tontonan anak, sehingga mereka tidak akan terjebak dengan lagu-lagu yang tidak seharusnya mereka dengarkan dan nyanyikan. Selain orangtua, media (terutama televisi) pun memiliki peranan yang tak kalah penting, media hendaknya dengan bijak memberi tontonan yang pas untuk anak-anak seperti tayangan yang mengandung unsur edukasi yang banyak bukan semata-mata hiburan tanpa ada manfaat yang bisa diambil.

Lalu kemana sebenarnya lagu-lagu anak sekarang? Jika kita amati lebih dekat, saat ini kita sebenarnya punya lagu anak-anak, seperti lagu berjudul “Bundaku” yang dinyanyikan oleh Lintar, pemenang kontes Idola Cilik beberapa waktu lalu. Namun keberadaannya memang kurang diketahui masyarakat umum, mungkin karena kemunculannya di media juga tidak sesering lagu-lagu orang dewasa yang saban pagi muncul di beberapa stasiun TV swasta, itulah mengapa anak-anak kecil kita sekarang lebih hafal dan lebih senang menyanyikan lagu-lagu orang dewasa.  

Kata-kata Pertama Si Buah Hati

Sahabat Cookies

Mendengar suara si buah hati merupakan kebahagiaan tersendiri bagi para orang tua, baik suara tawa nya ataupun tangisnya. Suara yang dikeluarkan bayi merupakan salah satu bentuk cara ia berkomunikasi, suara tawa menandakan ia sedang senang, sedangkan suara tangis menandakan ia sedang lapar, merasa tidak nyaman, atau popoknya basah. Namun mengartikan suara-suara itu kadang tidak mudah. Lain hal nya jika bayi anda sudah bisa berkomunikasi dengan suara/bahasa verbal atau suara dalam bentuk kata-kata, tentu ini merupakan hal yang amat dinanti-nanti oleh para orang tua, tapi sebenarnya kapan sih kata-kata pertama itu muncul? Kira-kira kata-kata apa ya yang pertama kali diucapkannya?

  • 0-3 bulan
Di hari ketiga nya hadir di dunia, bayi sudah bisa mengenal suara ibu nya, ia akan merasa nyaman dan berhenti menangis meski sedang merasa tak nyaman. Di hari ke-9 si bayi akan mengikuti suara dengan matanya, ia juga akan menggerakkan kepala nya ke arah suara ibunya, atau menghentikan aktivitas bila mendengar suara orang yang dikenalnya.

Di usia 3 bulan, bayi anda akan mengeluarkan bunyi-bunyi huruf vokal seperti ‘aaaa’ atau ‘oooo’, inilah yang disebut dengan “cooing” atau mendekut. Ia senang bermain-main dengan huruf vokal dan akan terus mengulang-ulangnya, permainan huruf vokal ini kelak berganti menjadi bicara.
Sharon Frank, M.A., CCC-SLP, seorang ahli terapi wicara di sebuah praktek swasta dan seorang ibu dari Joey, 4 tahun menyarankan, “Begitu bayi mulai cooing atau mendekut, tirulah.” “hal ini membuat bayi sadar Anda sedang mendengarkannya yang akhirnnya membantunya mengeluarkan lagi suara-suara.”

Pada tahap ini apa yang bisa Sahabat Cookies lakukan untuk melatih keterampilan berbicaranya? “di usia ini bayi lebih memperhatikan sentuhan orangtua nya, ekspresi wajah, dan vokalisasi dibanding kata-kata yang diucapkan, “ jelas Frank. “Fokuslah pada ekspresi wajah berlebihan atau berganti nada suara saat bicara dengannya.”

  • 4 - 6 bulan
Pada usia 4 sampai 6 bulan, si bayi mulai mengoceh dengan melibatkan konsonan (“p”, “b”, dan “m”) dan huruf vokal menjadi “pa, pa, pa”, “ba, ba, ba”, atau “ma, ma, ma”. Ia akan menghabiskan waktunya dengan mengoceh, baik sedang sendiri ataupun sedang bermain bersama anda.
“Tirukan ocehan atau perkataan yang bayi keluarkan,“ saran Frank. “Saat bayi menunjuk sebuah benda, sebut namanya.”Pada intinya, sering-seringlah ajak bayi anda berbicara, namun ingat harus dengan suara yang jelas bukan dengan suara yang dicadel-cadelkan dan harus dengan mimik yang jelas pula.

Yang juga penting untuk diperhatikan adalah perkembangan gestur yang menuntun perkembangan bahasa yang baik. Bayi mulai berkomunikasi lewat gestur untuk menyampaikan keinginannya dan kebutuhannya di usia 6 bulan yaitu dengan cara menunjuk atau meraih. Berdasarkan riset, bayi mampu belajar bahasa isyarat untuk berkomunikasi dengan orangtuanya sebelum akhirnya dapat mengucap kata.

Menurut Frank, salah satu cara praktis untuk melatih perkembangan bicara dan bahasanya adalah dengan membantunya untuk mengerti hubungan sebab-akibat, caranya dengan mengguncang mainan rattle atau dengan bermain ci luk ba. “Keahlian kognitif awal ini penting untuk perkmbangan bicara dan bahasanya”, tegas Frank.

  • 7 – 12 bulan
pada usia 7 – 12 bulan, bayi mulai senang bermain ci luk ba, ia pun mulai mengenal namanya sendiri dan beberapa kata yang familiar dengannya seperti cangkir, susu, popok, dll. Juga pengertian akan petunjuk serta merespon permintaan atau pertanyaan seperti “ mau susu?”. Ocehannya pun makin berkembang menjadi suara yang lebih panjang atau pendek seperti “cucu, nyenyenye, tattaa, nananana”. Ocehan tersebut biasanya akan membentuk kata. Meski belum jelas, jika bayi konsisten menggunakan suara yang sama untuk menunjuk sebuah benda atau keinginan, maka dapat dikategorikan sebagai kata. Misalnya bayi selalu mengatakan “cu” untuk meingindikasikan ia ingin minum susu, maka “cu” itu dianggap sebuah kata, kependekan dari “cucu/susu”.

Di usia 12 bulan, kebanyakan bayi telah membentuk ocehannya menjadi satu hingga 2 kata seperti “dada, baba, caca” atau bahkan “mama”. Mengingat kedekatan emosional antara ibu dan anaknya, tak heran jika kata-kata bermakna yang pertama kali bisa diucapkan oleh bayi adalah “mama”, berbanggalah Mama 

Sering-seringlah menstimulus keterampilan berbahasanya. “Gunakan lingkungan di sekitar anda untuk keahlian bicaranya, dengan berjalan-jalan ke luar rumah dan menunjuk benda-benda seperti anjing, rumah, mobil, burung terbang, dan pak pos,” jelas Frank.

Selama periode 7 sampai 12 bulan ini bayi siap dan sangat ingin  belajar bahasa, dan ibu adalah guru terbaiknya untuk merangsang keterampilan ini. Dengan memfasilitasi dan memperkaya lingkungan belajarnya berarti Anda telah membuat keterampilan ini bertahan selama hidupnya.

Sumber: Mindy Hudson, M.S., CCC-SLP. A dari iParenting

Minggu, 14 Desember 2014

Dampak Perceraian Bagi Anak

Sahabat Cookies



Perceraian adalah hal yang diperbolehkan oleh tuhan tapi tidak disukai oleh tuhan. Tapi pada dewasa ini angka perceraian yang terjadi di Indonesia pada menunjukan angka kenaikan yang signifikan. 
dampak dari sebuah perceraian, dan lihatlah betapa besar pengaruhnya pada psikologis anak.

Dampak Psikologis Perceraian Bagi Anak

  • Perceraian memiliki dampak yang tidak baik bagi anak. Menurut Leslie (1967), reaksi anak terhadap perceraian orang tua sangat tergantung pada penilaian mereka sebelumnya terhadap perkawinan orangtua mereka serta rasa aman di dalam keluarga.
Diketahui bahwa lebih dari separuh anak yang berasal dari keluarga tidak bahagia menunjukkan reaksi bahwa perceraian adalah yang terbaik untuk keluarganya. Sedangkan anak-anak yang berasal dari keluarga bahagia lebih dari separuhnya menyatakan kesedihan dan bingung menghadapi perceraian orang tua mereka.
Leslie (1967) mengemukakan bahwa anak-anak yang orang tuanya bercerai sering hidup menderita, khususnya dalam hal keuangan serta secara emosional kehilangan rasa aman di dalam keluarga.

Dampak perceraian lain yang terlihat adalah meningkatnya “perasaan dekat” anak dengan ibu serta menurunnya jarak emosional terhadap ayah. Ini terjadi bila anak berada dalam asuhan dan perawatan ibu. Selain itu anak-anak dengan orang tua yang bercerai merasa malu dengan perceraian tersebut. Mereka menjadi inferior dengan anak-anak lain.

Oleh karena itu tidak jarang mereka berbohong dengan mengatakan bahwa orangtua mereka tidak bercerai atau bahkan menghindari pertanyaan-pertanyaan tentang perceraian orang tua mereka.

Dampak Psikologis Perceraian Bagi Anak

Perasaan yang dialami oleh anak ketika orang tuanya bercerai :
  • Tidak aman (insecurity)
Anak cenderung untuk merasakan tidak aman, takut kuatir hal ini mungkin disebabkan oleh rasa takut di dalam pikirannya karena membayangkan hal hal baru yang akan terjadi, yang dimana pada keadaan itu anak sudah tidak bisa mengadukan masalahnya kepada kedua orangruanya.
  • Tidak diingikan atau ditolak oleh orang tuanya yang pergi
Anak cenderung akan lebih mudah merasa bahwa dirinya tidak diinginkan oleh orang tuanya ketika orang tuanya bercerai.
  • Sedih
Rasa sedih pasti akan dirasakan oleh seorang anak, hal ini disebabkan oleh hilangnya sesuatu yang sudah dimiliki sejak ia belum menyadari apa apa. Dan anak pun cenderung untuk tidak menyadari bahwa kehilangan itu hanya berupa suatu yang sama hanya dalam bentuk yang berbeda.
  • Kesepian
Kesepian sudah tentu menjadi dampak psikis yang sangat mencolok pada anak yang orang tuanya bercerai, sebab disana ia akan kehilangan salah satu orang tuanya atau bahkan mungkin akan kehilangan keduanya.
  • Marah
marah adalah sifat dasar manusia yang ditimbulkan oleh tidak tercapainya sesuatu atau datangnya sesuatu yang tidak diinginkan, dan perceraian mungkin adalah hal yang sangat tidak diinginkan oleh seorang anak.
  • Kehilangan
Bagaimana mungkin seorang anak tidak akan merasakan kehilangan, ketika orantuanya harus berpisah dikarenakan perceraian.
  • Merasa bersalah dan menyalahkan diri
Bahkan kadang anak menyalahkan dirinya karena perceraian yang dilakukan oleh orangtuanya.

Dari dampak dampak yang timbulkan diatas, hal tersebut bisa menumbulkan hal hal sebagai berikut pada sisi psikologis pada anak :

karena adanya perceraian, anak kadang akan cenderung suka  mengamuk, menjadi kasar dan tindakan agresif, Menjadi pendiam, tidak lagi ceria dan tidak suka bergaul, Sulit berkonsentrasi dan tidak berminat pada tugas sekolah sehingga prestasi disekolah cenderung menurun, Suka melamun terutama mengkhayalkan orang tuanya akan bersatu lagi.
dari tindakan tindakan diatas, tak jarang banyak anak yang karena salah pergaulan akan menjadi anak anak yang putus asa yang bila salah pergaulannya bisa menjadi anak anak yang hidup dalam pergaulan bebas, dan hal ini adalah yang sangat tidak diinginkan oleh orang tua manapun.

Baca juga artikel lainya.. Sahabat Cookies

Si kecil susah minum obat ? Ini solusinya !

Sahabat Cookies



Lupakan upaya membujuk. Dari pandangan anak , membuat Anda berdebat seputar ini lebih menarik ketimbang mematuhi perintah Anda, tutur Lowell Anderson, Ph.D., dokter anak dan psikolog perilaku pada New York University School of Medicine. Semakin keras upaya Anda, semakin keras pula perlawanannya.

Jadi berhentilah mencoba – dan hentikan hal lainnya, seperti nonton TV atau membaca buku sekaligus. Biarkan anak lebih fokus pada apa yang benar-benar harus dilakukan. Lalu cobalah lagi, serta Anda mungkin bisa memetik hasil tanpa perlu bertempur.

Pekalah dan cari tahu mengapa ia terus melawan. Bisa jadi, obat terlalu pahit dan sakit begitu ditelan sebab ukuran pil terlalu besar. Tanyakan apotiker kemungkinan membagi pil jadi dua atau mencampurnya dengan sirup kesukaan anak.

• REPUBLIKA.CO.ID, Membujuk anak untuk minum obat bukan pekerjaan gampang. Hasil survei oleh The American Academy of Pediatrics menunjukkan, sekitar 25 persen dokter mengaku bahwa pasien mereka sering gagal ketika membujuk anak untuk minum obat. Penyebabnya, terlalu banyak dosis, dan rasa obat yang umumnya tidak enak.

Betapa pun sulitnya, obat itu mesti diminum oleh anak kita, bukan? Untuk membantu Anda, ikuti beberapa trik memberi obat pada bayi berikut ini.

Tips untuk minum obat:
  • Ubahlah rasa tidak enak menjadi enak. Untuk ini, Anda bisa minta cairan penetralisir rasa pada apoteker. Tersedia aneka macam rasa, dari rasa permen karet sampai rasa buah.
  • Gunakan alat tetes. Selain memudahkan Anda, alat ini juga bisa mengontrol pemberian dosis obat. Teteskan obat tepat di tengah mulut, bukan di kerongkongannya karena bayi akan batuk dan tersedak. Sebaiknya, jangan memberinya satu dosis dalam satu tetes sekaligus. Lakukan hal itu dalam beberapa tetes.
  • Dudukkan bayi dengan posisi tegak. Kemudian, perlihatkan boneka di atas kepala mereka. Cara ini kerap dipraktikkan oleh Yana, ibu dari bayi berusia delapan bulan. ''Saat ia sibuk memperhatikan boneka, mulutnya terbuka perlahan lalu saya masukkan obat. Berbohong tapi berhasil,'' katanya sambil tersenyum.
  • Bungkus dia. Mungkin Anda tak biasa dengan cara ini. Namun tidak bagi Margaret. Ibu dari bayi berusia 10 bulan yang tinggal North Carolina, Amerika Serikat itu justru menyukai cara ini. ''Sebelum memberinya obat, saya selimuti badannya seperti bayi yang baru lahir hingga tangannya susah digerakkan. Setelah itu, saya pastikan dia menelan obat itu''.
  • Lakukan dengan senang hati. Berikanlah obat dengan tersenyum dan nada suara riang. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menciptakan suasana riang ini. Ada ibu yang berpura-pura minum obat itu, sehingga si kecil tertarik dan ikut meminumnya. Sementara ibu lainnya, mengganti kata 'obat' dengan 'kue' atau 'coklat' biar lebih menarik.
  • Dinginkan obat. Beberapa obat bisa dimasukkan dalam kulkas. Tapi, ada juga yang tidak. Tanyakan hal ini pada apoteker Anda. Perlu Anda tahu, dalam keadaan dingin, rasa obat menjadi tidak terlalu kuat. Karena itu, untuk obat yang tidak boleh disimpan di kulkas, ada sejumlah ibu yang mencoba memberikannya pada si kecil dengan cara terlebih dahulu meletakkan sepotong kecil es batu pada lidah anak. Memberi minuman dingin juga bisa membantu mengurangi rasa pahit pada obat.


Penggunaan DOT

Sahabat Cookies



Beberapa kegunaan dot bayi adalah:
  • Itu memuaskan keperluan bayi untuk isap 
  • Membantu bayi mulai tidur
  • Mengurangi risiko dalam memberi makan terlalu banyak untuk bayi disusui oleh botol bayi susu
  • Menggunakan dot bayi sangat mudah dari pada isap ibu jari

Masalah :
  • Penggunaan yang tidak tepat dan lama mungkin akibat permasalahan gigi: Penggunaan dot bayi mungkin mengakibatkan banyak permasalahan gigi seperti gigi menonjol keluar, bentuk gigi tidak lurus dan bisa berubah bentuk mulut. Dot bayi dicelupkan dalam sirop jagung, madu, atau glukosa bisa akibat kebusukan gigi di bayi-bayi.

Begini tips untuk dot bayi:
  1. dot bayi harus di sterilkan di air mendidih untuk 5 menit,lebih baik lagi jika mempunyai banyak dot bayi sebagai cadagan.
  2. gagasan yang bagus berhenti menggunakan dot bayi waktu anak berusia lima tahun.
  3. Jangan mencoba memaksa bayi menggunakan dot bayi,Jika bayi tidak mau. 
  4. Memilih dot bayi tergantung usia bayi.

Rabu, 03 Desember 2014

Cara penyimpanan ASI yang baik

Sahabat Cookies



Cara menyimpan ASI harus mengikuti cara yang tepat, supaya ASI tidak rusak dan aman untuk dikonsumsi bayi. Walaupun ASI lebih baik diberikan dalam kondisi segar dan langsung dari tubuh ibu, terkadang dalam kondisi tertentu kita terpaksa menyimpan ASI tersebut, misalnya untuk ibu yang bekerja di kantor.

  • Tempat menyimpan ASI

Tempat yang baik untuk menyimpan ASI adalah tempat berbahan beling atau plastik dengan tutup yang kedap udara, misalnya botol susu ditutup rapat, atau kantong khusus untuk ASI. Jangan gunakan kantong yang bukan khusus untuk ASI, karena dapat pecah ketika dibekukan di dalam freezer.

  • Membersihkan tempat menyimpan ASI

Bersihkan botol atau wadah dengan air hangat dan sabun, kemudian bilas sampai bersih dengan air hangat atau disterilisasi dengan merebusnya seperti halnya mempersiapkan botol susu biasa, lalu biarkan kering secara alami. Berhati-hatilah untuk merebus tempat berbahan plastik, karena hanya plastik berlabel BPA-free yang aman bila terkena panas.

  • Cara menyimpan ASI

1. Segera dinginkan ASI dalam waktu kurang dari 1 jam setelah dipompa dari payudara.
2. Berilah label tanggal dan jam penyimpanan supaya mudah diingat.
3. Cara menyimpan ASI yang baik adalah dengan membaginya dalam jumlah sedikit-sedikit, karena susu yang tidak habis akan dibuang karena tidak baik bila disimpan kembali.
4. Jangan mencampur ASI yang baru dengan ASI yang sudah didinginkan sebelumnya.
5. Jangan mengisi ASI terlalu penuh pada tempatnya, sisakan ruang kosong sekitar 2,5 cm dari atas.

  • Suhu dan waktu penyimpanan 

Pada dasarnya dengan cara menyimpan ASI yang tepat, ASI dapat tahan selama 6-8 jam bila suhu ruangan kurang dari 25°C. Bila kurang dari suhu tersebut, ASI harus disimpan di dalam kulkas atau freezer.

Untuk ibu yang bekerja di kantor, ASI dapat dipompa pada pagi hari lalu di simpan di dalam kulkas untuk kebutuhan selama bayi ditinggal bekerja. Bila di simpan pada kulkas bersuhu 4°C, ASI dapat disimpan maksimum 5 hari.

ASI juga dapat dipompa ketika ibu berada di kantor lalu kemudian disimpan di dalam kulkas kantor hingga waktunya pulang ke rumah. Gunakan termometer kulkas untuk selalu memantau suhu kulkas atau freezer selama menyimpan ASI.

Walaupun sangat jarang terjadi, kadang kita butuh menyimpan ASI dalam jangka waktu yang lebih lama. Bila dibekukan pada freezer bersuhu -15°C, ASI dapat disimpan selama maksimum 2 minggu.

Selalu letakkan ASI pada bagian belakang kulkas atau freezer, karena bagian ini memiliki suhu yang paling dingin.  Bila waktu penyimpanan sudah lewat, jangan gunakan lagi ASI tersebut.

  • Menyajikan ASI yang sudah disimpan

Setelah dikeluarkan dari kulkas, cara yang paling tepat untuk memanaskannya adalah dengan merendam botol atau tempat penyimpanan di dalam mangkuk berisi air panas.
Bila ASI tersebut tidak habis dalam sekali pakai, jangan digunakan kembali setelah 24 jam. Jangan memanaskan ASI dengan microwave.
ASI yang beku dari freezer dapat dicairkan dengan cara :

  • Menaruhnya di dalam kulkas selama 4 jam, atau dengan cara ini : sirami tempat penyimpanan (masih dalam kondisi tetap tertutup rapat) dengan air dingin yang mengalir dari kran. Ketika ASI mulai mencair, gunakan air hangat dari kran sampai seluruhnya mencair. Jangan mencairkan ASI beku dengan cara mendiamkannya pada suhu ruangan.
  • Setelah ASI cair, rendam botol atau tempat penyimpanan di dalam mangkok atau wadah yang diisi air panas


Lakukan cara menyimpan ASI sesuai panduan di atas, berhati-hatilah dalam setiap langkah, karena ASI yang sudah rusak atau terkontaminasi dapat berbahaya bagi bayi.

Kenapa anak lebih sayang ayah

Sahabat Cookies


Bunda,bunda merasa ga yah anak-anak terkadang suka lupa sama bunda ketika ayah nya sudah pulang dari kantor.anak-anak mulai bertingkah ketika ayah nya datang dang anak muali bercerita bagaimana hari nya,jika bunda memarahi nya sikecil mungkin juga akan menggadu pada Ayah.

Bunda jadi berfikir kenapa sih si Ayah dan si kecil begitu ceria,namun tidak saat bersama bunda,bunda jangan lantas merasa tidak di sayang cobalah koreksi kenapa si kecil lebih sayang pada ayah nya,coba koreksi dan jujur pada diri bunda

  • Apakah Bunda sering pulang terlambat dan hanya punya sedikit waktu kebersamaan dengan si kecil dibandingkan Ayah? 
  • Apakah Bunda lebih terfokus untuk menghabiskan waktu lebih banyak untuk pekerjaan Anda dibandingkan si Ayah dan anak? 
  • Apakah Bunda terlalu ketat terhadap mereka? 
  • Apakah Bunda terlalu serius ketika sedang berada di dekat si kecil dibandingkan si Ayah dan anak? 
  • Apakah Bunda terlalu disiplin terhadap mereka? 
  • Apakah si kecil takut pada Bunda? 
  • Seberapa sering Bunda menunjukkan cinta dan kasih sayang kepada si kecil dibandingkan si Ayah dan anak? 
Meskipun Bunda adalah Ibu rumah tangga yang tidak bekerja, Bunda bisa saja mengalami masalah pengasuhan semacam ini. Tentunya Bunda berpikir bukankah Bunda yang selalu bersama si kecil, tetapi kenapa si kecil tidak bisa dekat dengan Bunda. 

Ya, mungkin Bunda memang hanya berada di rumah bersama si kecil, tetapi Bunda selalu sibuk dengan pekerjaan rumah dan membiarkan si kecil menghabiskan waktu-nya sendiri dengan bermain di kamarnya atau bermain di rumah tetangga. Sedangkan saat si Ayah pulang, si kecil merasa ada teman bermain. 

Sehingga hubungan yang terjalin antara Ayah dan anak, di mata si kecil adalah hubungan yang menyenangkan dengan permainan-permainan dan membuatnya selalu bahagia.ayo bunda semangat,ambil lagi hati sikecil

Baca juga artikel lainya.. Sahabat Cookies

Spa bayi

Sahabat Cookies


Peter Walker mengungkapkan 2 manfaat dalam memberikan terapi pijat pada bayi, yaitu segi fisik dan segi mental. Secara fisik pijatan dapat merenggangkan otot dari keseharian bayi yang aktif. Secara mental, terapis bisa memberikan ruang interaksi antara ibu dan sang bayi atau orang lainnya.

Prof. dr Sunartini Hapsara, mengatakan manfaat pijatan bayi yang dapat dijadikan rangsangan agar tumbuh kembang bayi lebih optimal. Tapi tetap harus memperhatikan bagian-bagian yang dilarang untuk dipijat, terutama pemijatan yang terlalu keras di kepala bayi yang dapat mengakibatkan pendarahan pada otak. 

Di spa bayi, pijatan yang diberikan oleh terapis yang sudah memahami apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan.

Selain dari manfaat pijatan yang lembut pada bayi, ada juga manfaat lainnya yang berhubungan dengan kulit bayi. Bayi yang sedang tumbuh banyak bergerak dan beraktifitas dengan cara yang berbeda, serta memiliki kulit yang lebih sensitif terhadap kelembaban, bakteri dan perubahan cuaca. 

Untuk itulah kebanyak spa bayi menyediakan perawatan kulit yang memadai bagi bayi.
Perawatan hidroterapi atau terapi air juga dapat melatih kemampuan sensorik yang mampu mendukung perkembangan otak dan fisik, seperti; memperkuat struktur otot, tulang dan pergerakan tubuhnya. 

Sedangkan untuk kemampuan mental, terapi air menumbuhkan rasa kepercayaan diri bayi terhadap air sedini mungkin.

Mengasuh Anak Tanpa Stres

Sahabat Cookies


Aduh Bunda,gima tema nya ?,pasti bunda juga pernah mengalami stres saat mengasuh si kecilkan?,nah disini ada beberapa tips mengurangi stress itu sendiri

• Manjakan diri
Sesekali bunda diijinkan untuk memanjakan diri,sediakan waktu untuk diri sendiri,bunda bisa pergi kesalon untuk creambath atau keramas,atau hanya untuk dipijat.

• Relaks
Bunda bisa coba relaks dengan cara mendengarkan music clasik,atau music kesukaan bunda pada waktu si kecil sedang tidur atau saat si kecil sedang tidak dirumah,sambil mendengarkan musik bunda bisa sambil merapihkan rumah atau mungkin bunda juga bekerja,bunda bisa mendengarkan music di jalan.

• Cukup tidur
Usahakan bunda tidur cukup 8 jam sehari,karna kurang tidur bisa membuat suasana hati kurang baik dan kesehatan bunda juga akan terganggu.

• Lakukan hobi yang bunda sukai
ini bisa bunda lakukan bersama keluarga dan ini akan di jamin menyenangkan karna selain bunda bisa melakukan hobi bunda,bunda juga bisa bersama dengan orang-orang yang bunda sayangi
Semoga tips  nya dapat membantu yah Bunda!!!