Minggu, 11 Januari 2015

Diaper 24 jam, amankah?

Sahabat Cookies


Sebagai Bunda baru tentunya banyak pertanyaan yang memenuhi kepala tentang bagaimana mengurus dan memberikan yang terbaik bagi Si Manusia Baru ini ? Salah satunya mungkin tentang penggunaan popok sekali pakai (diaper). 

Penggunaan popok sekali pakai memang sangat membantu, popok sekali pakai meminimalisir jumlah cucian yang harus dicuci, pun menghemat tenaga. Namun, amankah penggunaan popok sekali pakai selama 24 jam? Bagaimana dengan bahan kimia yang terkandung dalam popok sekali pakai ? Amankah untuk Si Kecil ? 

Menurut beberapa situs, popok sekali pakai mengandung bahan kimia berupa dioxide, baik sulfur maupun chlorine dioxide. Jadi sebaiknya Si Kecil hanya memakai popok sekali pakai pada saat bepergian saja, tidak tiap hari dan tidak 24 jam. 

Negara Indonesia adalah negara tropis dan lembab. Secara tidak disadari pemakaian popok sekali pakai membuat bayi merasa tidak nyaman, panas, dan lembab sehingga mengakibatkan jamur tumbuh subur dan iritasi kulit sehingga terjadilah ruam pada kulit (diaper rash). Terutama jika Bunda memakaikan diaper yang super absorbent, seringkali Bunda tidak menyadari kalau popok Si Kecil sudah harus diganti.

Untuk bayi yang baru lahir, sebaiknya pakaikan popok kain biasa (popok berulang kali pakai yang dapat dicuci) saja. Jangan lupa untuk memberikan alas/perlak pada kasur atau boks bayi agar kotorannya tidak membasahi atau mengotori kasurnya sehingga Si Kecil tetap merasa nyaman.

Setelah bayi berusia di atas 1 bulan, Bunda bisa memakaikan celana katun, sehingga kulitnya bisa bernafas dengan leluasa. Secara perlahan perkenalkan Si kecil pada toilet training. Kurangi/hindari penggunaan popok sekali pakai, selain lebih aman bagi Si kecil Bunda pun bisa melakukan pengehematan secara finansial. Benar-benar menguntungkan bukan?!

Referensi: Parenting.co.id

Baca juga artikel lainya.. Sahabat Cookies

Tidak ada komentar:

Posting Komentar